Madu - bisakah menggantikan gula?

Kebetulan madu adalah alternatif sehat yang baik untuk gula. Tetapi penelitian terbaru oleh organisasi Inggris Action on Suga telah menghancurkan stereotip ini.

Para ahli menganalisis madu dan pemanis lain yang digunakan konsumen sebagai pengganti gula dan menyimpulkan bahwa madu tidak begitu “ajaib.”

Mereka menguji lebih dari 200 produk dari supermarket Inggris - madu, gula, dan sirup, yang disajikan kepada konsumen sebagai produk yang alami dan sehat. Hasilnya, para peneliti menemukan bahwa madu dan sirup tidak jauh berbeda dengan gula rafinasi. Jadi, madu dapat mengandung hingga 86% gula dan sirup maple gratis - hingga 88%. Para ahli juga menambahkan bahwa "produk jadi dengan madu pada akhirnya mengandung gula dalam jumlah besar."

Madu - bisakah menggantikan gula?

Gula bebas yang dimaksud di atas adalah glukosa, fruktosa, sukrosa, dan lain-lain. Studi menunjukkan bahwa jika teh menambahkan 7 gram sendok madu ke dalam cangkir, itu akan menjadi 6 gram gula gratis, dan sendok yang sama, gula putih biasa, akan memberikan 4 gram gula gratis.

Para ilmuwan memperingatkan bahwa banyak kalori yang berasal dari gula berkontribusi pada risiko obesitas, diabetes tipe 2, berbagai kanker, penyakit hati, dan gigi.

Menurut para ilmuwan, mereka tidak boleh terlibat dalam pemanis apa pun, meski diposisikan lebih sehat. Dan kadar gula optimal untuk orang dewasa adalah 30 gram per hari.

Tinggalkan Balasan