5 biji sehat teratas

Seseorang dilahirkan dengan potensi besar untuk hidup panjang umur tanpa penyakit dan kejanggalan. Alam memiliki semua yang Anda butuhkan untuk menjaga kesehatan, mengisi tubuh dengan energi, kekuatan, menyediakan vitamin, elemen jejak, mineral, dan berbagai zat bermanfaat. Kami menyarankan mempelajari tentang sifat-sifat menguntungkan dari beberapa benih, yang terkadang tidak cukup kami perhatikan.

Biji labu

Ciri khas biji labu adalah mampu menciptakan lingkungan basa yang sehat di dalam tubuh. Kandungan protein yang signifikan juga menjadi ciri khas mereka: mengonsumsi seratus gram produk ini per hari, tubuh manusia disediakan protein hampir 50%.

Juga, biji labu kaya akan vitamin B, folat, riboflavin, tiamin, asam pantotenat. Dan muncul pertanyaan, mengapa membeli vitamin sintetis di apotek jika ada obat alami yang lebih efektif untuk kekurangan vitamin – biji labu. Dalam pengobatan tradisional, biji labu dikenal karena khasiat obatnya dalam memerangi parasit (helm), sebagai "Viagra" alami untuk meningkatkan potensi, dalam menyingkirkan batu ginjal (beberapa jenis).

biji rami

Biji rami mengandung 20 asam amino, dan sembilan di antaranya penting karena tidak diproduksi oleh tubuh manusia. Biji rami kaya akan asam linoleat, Omega-3, dan Omega-6, yang sangat penting untuk sistem kardiovaskular dan kekebalan tubuh. Biji rami adalah sumber terkaya fitonutrien yang mudah dicerna dan asam lemak tak jenuh ganda. Biji kanali tidak kalah dengan khasiat nutrisinya dibandingkan biji rami dan merupakan cara yang efektif untuk mencegah penyakit yang berhubungan dengan defisiensi imun.

biji wijen

Biji wijen telah dikenal orang sebagai bumbu bergizi sejak zaman kuno. Minyak dari mereka disimpan untuk waktu yang lama dan mengandung banyak zat besi, kalsium, magnesium, fosfor. Biji wijen mengandung banyak serat makanan, seng, juga kaya akan vitamin (A, B, E, C), mengandung fitoestrogen tumbuhan (lignan) sesamolin, dan sesamin, yang dikenal karena sifat antioksidannya yang kuat. Makan biji wijen dapat dengan cepat menurunkan kadar kolesterol darah dan menormalkan tekanan darah.

Lubang aprikot

Dalam hal nilai gizinya, biji aprikot sejalan dengan berbagai biji dan kacang. Fitur unik mereka dalam kandungan vitamin B 17 (amygdalin) "membunuh" sel kanker, yang secara signifikan mengurangi risiko terkena kanker. Telah dibuktikan secara ilmiah bahwa dengan makan sekitar sepuluh biji aprikot setiap hari, seseorang mengembangkan "kekebalan" yang kuat terhadap kanker di tubuhnya.

Biji anggur

Sebelum memakan daging buah anggur dan membuang bijinya, pikirkan bahwa di dalam nukleolus inilah terdapat gudang polifenol, asam linoleat, flavonoid, dan vitamin E. Berkat ekstrak biji anggur, mereka mengobati hipertensi, berbagai penyakit jantung, dan meredakan proses inflamasi dalam tubuh. Bahkan ada bukti penggunaan ekstrak biji anggur yang efektif dalam memerangi virus baru yang disebut "flu perut".

Tinggalkan Balasan