Pakan jagung: bagaimana membedakan dari jagung makanan

Pakan jagung: bagaimana membedakan dari jagung makanan

Jagung adalah tanaman biji-bijian yang sehat, yang mengandung sejumlah besar vitamin, protein, dan zat lain yang tidak kalah pentingnya bagi tubuh. Biji-bijian tidak hanya digunakan oleh orang-orang, tetapi juga untuk pakan ternak. Jagung pakan ternak ditanam terutama untuk produksi pakan majemuk untuk ternak, dan massa hijaunya digunakan untuk keperluan industri. Tanaman pangan ditanam di petak rumah tangga untuk konsumsi lebih lanjut dan persiapan berbagai hidangan.

Apa perbedaan utamanya?

Dibutuhkan pandangan sekilas untuk mempelajari cara membedakan jagung pakan dari jagung makanan. Pada tanaman pangan, daun telinga biasanya pendek dan tebal, bulirnya berwarna krem ​​atau kuning muda, rasanya manis dengan daging buah yang lembut dan berair. Stern terlihat jauh lebih indah, bulirnya berwarna kuning cerah atau oranye kaya, rasanya kurang manis dan keras, dan tongkolnya tipis dan agak panjang.

Jagung pakan ternak berbeda dari jagung makanan dalam tongkol panjang dan warna biji-bijian cerah.

Kandungan disakarida yang tinggi, serta monosakarida, memberi biji jagung yang dapat dimakan rasa yang sangat manis dan berair. Pakan tidak kalah bermanfaat dan akan memperkaya tubuh dengan elemen mikro yang bermanfaat

Salah satu keunggulan utama tanaman hijauan adalah kemampuannya untuk tumbuh di hampir semua wilayah dan dalam kondisi yang berbeda. Kelembaban relatif dan suhu optimal memungkinkan panen besar. Makanan, sebaliknya, sangat aneh bagi tanah, termofilik dan paling sering tumbuh di wilayah yang lebih selatan.

Periode pematangan varietas hijauan adalah pada akhir Juli, varietas makanan matang lebih lambat pada akhir Agustus – awal September

Tanaman pangan memiliki umur simpan yang pendek dan hanya ditanam untuk konsumsi mentah dan keperluan kuliner. Perlu diproses dengan cepat, jika tidak maka akan kehilangan rasanya. Pakan jagung memiliki umur simpan yang lama, selain sebagai pakan majemuk juga digunakan dalam produksi industri untuk pembuatan tepung, pati, lem, bahan bangunan, etanol, dan sebagainya.

Jangan bertanya pada diri sendiri dan mencari jawaban bagaimana Anda dapat membedakan jagung pakan ternak, karena, seperti gula, tanaman pangan mengandung sejumlah besar zat yang berguna bagi tubuh manusia – kompleks vitamin, asam folat, magnesium, serat nabati, besi, selenium dan fosfor. Oleh karena itu, tanpa membahayakan kesehatan, Anda dapat dengan aman menggunakan jagung pakan ternak untuk keperluan kuliner, terutama jika daerah tersebut tidak memiliki kondisi alam untuk menanam tanaman gula.

Tinggalkan Balasan