Gejala miopati
Gejala penyakitnya
- Kelemahan otot progresif yang mempengaruhi beberapa otot, terutama otot di sekitar pinggul dan korset bahu (bahu).
- Kesulitan berjalan, bangun dari tempat duduk, atau bangun dari tempat tidur.
- Saat penyakit berkembang, gaya berjalan canggung dan sering jatuh.
- Kelelahan yang berlebihan.
- Kesulitan menelan atau bernapas.
- Otot yang nyeri atau nyeri saat disentuh.
Tanda-tanda khusus polimiositis:
- Kelemahan otot terutama muncul di lengan, bahu dan paha di kedua sisi secara bersamaan.
- Sakit kepala.
- Munculnya kelemahan pada otot-otot faring yang bertanggung jawab untuk menelan (swallowing).
Tanda-tanda khusus dermatomiositis:
Dermatomiositis muncul pada anak-anak antara usia 5 dan 15 tahun atau pada orang dewasa dari XNUMX akhir hingga XNUMX awal. Gejala utama ini adalah:
- Ruam ungu atau merah tua, paling sering di wajah, kelopak mata, dekat kuku atau buku-buku jari, siku, lutut, dada, atau punggung.
- Kelemahan progresif otot di dekat batang tubuh, seperti pinggul, paha, bahu, dan leher. Kelemahan ini simetris, mempengaruhi kedua sisi tubuh.
Gejala-gejala ini terkadang disertai dengan:
- Kesulitan menelan.
- Nyeri otot
- Kelelahan, demam, dan penurunan berat badan.
- Pada anak-anak, deposit kalsium di bawah kulit (calcinosis).
Tanda-tanda khusus inklusi miositis:
- Kelemahan otot progresif mempengaruhi pergelangan tangan, jari dan pinggul terlebih dahulu. Misalnya penderita kesulitan mengangkat tas atau koper yang berat dan mudah tersandung). Kelemahan otot berbahaya dan durasi rata-rata gejala adalah enam tahun sebelum diagnosis.
- Kerusakan otot biasanya simetris, artinya kelemahannya serupa di kedua sisi tubuh. Namun, bisa juga asimetris.
- Kelemahan otot yang bertanggung jawab untuk menelan (pada sepertiga pasien).