Air kemasan tidak lebih baik dari air keran!

Air diperlukan untuk kehidupan, jadi mengherankan jika air diperlakukan dengan jijik.

Air keran sering kali terkontaminasi pestisida, bahan kimia industri, obat-obatan, dan racun lainnya—bahkan setelah diolah.

Penghapusan bahan kimia beracun seperti timbal, merkuri, dan arsenik di instalasi pengolahan air limbah sangat minim dan tidak ada di beberapa area. Bahkan pipa yang seharusnya mengalirkan air bersih ke rumah bisa menjadi sumber racun.

Tapi sementara bakteri patogen dihilangkan dari air, banyak produk sampingan yang beracun, seperti klorin, masuk ke dalam air.

Mengapa klorin berbahaya?

Klorin adalah bagian penting dari air keran. Tidak ada aditif kimia lain yang dapat menghilangkan bakteri dan mikroorganisme lain secara efektif. Namun, ini tidak berarti Anda harus minum air yang mengandung klor atau sehat. Klorin sangat berbahaya bagi organisme hidup. Menghilangkan klorin dari air sangat penting untuk menjaga kesehatan yang baik.

Bagaimana lingkungan mencemari air?

Sumber daya air diisi ulang dengan polutan dari berbagai sumber. Limbah industri sering menemukan jalannya ke aliran dan sungai, termasuk merkuri, timbal, arsenik, produk minyak bumi, dan sejumlah bahan kimia lainnya.

Oli mobil, antibeku, dan banyak bahan kimia lainnya mengalir bersama air ke sungai dan danau. TPA adalah sumber polusi lain, karena limbah merembes ke air tanah. Peternakan unggas juga berkontribusi terhadap kebocoran polutan, termasuk obat-obatan, antibiotik dan hormon.

Selain itu, pestisida, herbisida, dan bahan kimia pertanian lainnya berakhir di sungai seiring waktu. Zat antihipertensi, antibiotik, bahkan kafein dan nikotin tidak hanya terdapat pada sumber air, tetapi juga pada air minum itu sendiri.

Apakah air kemasan adalah pilihan terbaik?

Belum tentu dengan cara itu. Sebagian besar air kemasan adalah air keran yang sama. Namun yang jauh lebih buruk, botol plastik sering melarutkan bahan kimia ke dalam air. Botol sering dibuat dari PVC (Polyvinyl Chloride), yang merupakan bahaya lingkungan.

Peneliti independen memeriksa isi botol air dan menemukan fluorin, ftalat, trihalometana, dan arsenik, yang ada di dalam air selama proses pembotolan atau berasal dari air kemasan. Kelompok lingkungan juga prihatin dengan jumlah polutan yang terkandung dalam botol plastik.

Apa yang dapat kita lakukan untuk minum air dengan percaya diri? Beli filter air yang bagus dan gunakan! Sangat mudah dan lebih baik untuk dompet dan lingkungan Anda daripada membeli air kemasan.  

 

Tinggalkan Balasan