Flexus Booster – indikasi, dosis, kontraindikasi

Flexus Booster adalah sediaan penunjang kerja persendian. Ini adalah suplemen yang mengandung kolagen tipe II, protein susu bioaktif dan vitamin C. Osteol yang terkandung dalam sediaan memperbaiki perlindungan sel tulang rawan dan menenangkan penyakit yang disebabkan oleh peradangan. Flexus Booster mempengaruhi, antara lain, penghambatan proses inflamasi pada sendi, menghambat degradasi jaringan tulang rawan yang disebabkan oleh degenerasi atau membantu mengembalikan viskositas cairan sinovial yang tepat. Preparatnya berbentuk tablet.

Flexus Booster, Produser: Valentis

bentuk, dosis, kemasan kategori ketersediaan zat aktif
pil; 1 tablet mengandung: 200 mg osteol, 360 mg kolagen tipe II terhidrolisis, 120 mg kondroitin sulfat, 60 mg asam hialuronat, proteoglikan lain; 30 buah suplemen diet persiapan gabungan

Flexus Booster – indikasi penggunaan

Flexus Booster adalah tablet (suplemen diet) yang dirancang untuk:

  1. meningkatkan fungsi sendi,
  2. menghentikan degradasi jaringan tulang rawan (akibat degenerasi),
  3. menyediakan tulang rawan dengan bahan bangunan yang sesuai,
  4. memperkuat dan melindungi sel-sel tulang rawan saat kelebihan beban,
  5. merangsang produksi jaringan tulang rawan,
  6. membantu untuk mendapatkan kembali jumlah yang benar dan viskositas cairan sinovial,
  7. mengurangi ketidaknyamanan sendi.

Dosis suplemen Flexus Booster

Suplemen dalam bentuk tablet dan harus diminum dengan air.

2 tablet sehari selama sekitar 3 bulan (untuk rekonstruksi tulang rawan artikular dan perlindungan sel tulang rawan).

Flexus Booster – kontraindikasi untuk digunakan

Satu-satunya kontraindikasi untuk penggunaan Flexus Booster adalah hipersensitivitas terhadap salah satu bahan persiapan.

Flexus Booster – peringatan

  1. Jangan gunakan persiapan di bawah usia 18 tahun.
  2. Orang yang alergi terhadap laktosa atau bahan lain dari persiapan harus berhati-hati.
  3. Wanita hamil dan menyusui dapat mengambil persiapan hanya setelah berkonsultasi dengan dokter sebelumnya.
  4. Jangan melebihi dosis harian suplemen yang direkomendasikan.
  5. Untuk menjaga kesehatan yang baik, dianjurkan untuk menggunakan pola makan yang bervariasi dan menjalani gaya hidup sehat.
  6. Suplemen harus disimpan pada suhu kamar dan jauh dari jangkauan anak-anak

Tinggalkan Balasan