Manfaat dan bahaya daun bawang

Manfaat dan bahaya daun bawang

Daun bawang ditambahkan untuk meningkatkan rasa di banyak hidangan. Selain rasanya yang enak, ternyata bawang bombay memiliki banyak khasiat yang baik untuk kesehatan kita.

Manfaat daun bawang adalah kandungan kalorinya yang rendah. Itu tidak mengandung lemak, yang berarti tidak memuaskan rasa lapar. Dan pada saat yang sama, tanaman dapat digunakan dengan cukup sukses sebagai obat rumahan untuk banyak penyakit.

Manfaat daun bawang yang luar biasa bila dikonsumsi setiap hari dimungkinkan bagi penderita penyakit tulang dan sendi. Karena adanya senyawa belerang dalam komposisinya, sayuran hijau menghambat proses inflamasi dalam tubuh. Selain itu, dapat digunakan sebagai agen profilaksis untuk osteoarthritis, memelihara jaringan tulang, melindungi tulang rawan dari atrofi, dan mengurangi gejala nyeri.

Khasiat daun bawang dari quercetin, yang merupakan bagian dari tanaman, sudah diketahui. Zat tersebut termasuk dalam kelas antioksidan, mampu menetralkan aksi senyawa berbahaya dalam tubuh yang menyebabkan kerusakan DNA dan onkologi. Selain itu, manfaat daun bawang terletak pada kualitas antihistaminnya, efek menguntungkan pada jantung, mengurangi reaksi alergi terhadap rangsangan eksternal, kemampuan untuk meredakan kedinginan dan serangan asma. Sampai beberapa abad yang lalu, itu digantung di samping tempat tidur pasien untuk membersihkan saluran udara.

Kerugian relatif daun bawang karena adanya minyak esensial di dalamnya terletak pada kemampuan untuk merangsang keringat, yang mungkin tidak selalu menyenangkan bagi seseorang di tempat umum. Di sisi lain, tanaman menormalkan tekanan darah, meningkatkan nafsu makan dan mencegah diare.

Daun bawang buruk untuk orang dengan gula darah rendah dan memiliki kemampuan untuk menurunkan kadar gula darah. Di sisi lain, ia mampu menurunkan kolesterol, memperlancar sirkulasi darah dan membantu melawan insomnia.

Manfaat daun bawang sangat dihargai oleh orang Cina, yang telah membuat kemajuan signifikan dalam mempelajari kualitas positif dan negatif tanaman tersebut. Mereka menggunakannya sebagai antijamur, ekspektoran, antibakteri, antipiretik, dan obat flu. Selain semua sifat tanaman yang terdaftar, tabib Cina menghargai kemampuannya untuk menenangkan sistem saraf dan meredakan gangguan pencernaan.

Koki di seluruh dunia suka menggunakannya sebagai bumbu, menambah salad dan hidangan utama. Saya harap Anda akan menyukainya juga!

Tinggalkan Balasan