5 gejala kekurangan magnesium dalam tubuh

Banyak dari kita tidak mementingkan magnesium seperti, misalnya, 1. Telinga berdenging atau gangguan pendengaran sebagian 

Dering tindik di telinga adalah gejala yang jelas dari kekurangan magnesium dalam tubuh. Beberapa penelitian telah dilakukan tentang hubungan antara magnesium dan pendengaran. Jadi, orang Cina menemukan bahwa jumlah magnesium yang cukup dalam tubuh mencegah pembentukan radikal bebas, yang dapat menyebabkan gangguan pendengaran. Di Mayo Clinic, pasien yang menderita gangguan pendengaran parsial diberikan magnesium selama tiga bulan dan pendengaran mereka dipulihkan. 2. Kejang otot Magnesium memainkan peran penting dalam fungsi otot. Tanpa elemen ini, tubuh akan terus-menerus mengejang, karena mineral inilah yang memungkinkan otot-otot untuk rileks. Oleh karena itu, untuk memfasilitasi persalinan, penetes dengan magnesium oksida digunakan, dan mineral ini merupakan bagian dari banyak obat tidur. Kekurangan magnesium yang cukup dalam tubuh dapat menyebabkan tics wajah dan kram kaki. 3. Depresi Lebih dari seabad yang lalu, dokter menemukan hubungan antara rendahnya kadar magnesium dalam tubuh dan depresi dan mulai menggunakan elemen ini untuk mengobati pasien dengan gangguan mental. Pengobatan modern mengkonfirmasi hubungan ini. Di sebuah rumah sakit jiwa di Kroasia, dokter menemukan bahwa banyak pasien yang mencoba bunuh diri memiliki kadar magnesium yang sangat rendah. Tidak seperti antidepresan klasik, suplemen magnesium tidak menimbulkan efek samping. 4. Masalah dalam kerja jantung Seperti yang telah disebutkan, kadar magnesium yang rendah dalam tubuh berdampak negatif pada kerja jaringan otot, jantung juga merupakan otot. Kekurangan magnesium dapat menyebabkan aritmia jantung, yang menyebabkan risiko serangan jantung dan stroke. Jadi di sebuah pusat jantung di Connecticut, dokter Henry Lowe merawat pasiennya dengan aritmia dengan suplemen magnesium. 5. Batu ginjal Ada kepercayaan umum bahwa batu ginjal terbentuk karena kelebihan kalsium dalam tubuh, tetapi sebenarnya penyebabnya adalah kekurangan magnesium. Magnesium mencegah kombinasi kalsium dengan oksalat - senyawa inilah yang berkontribusi pada pembentukan batu. Batu ginjal sangat menyakitkan, jadi perhatikan asupan magnesium Anda! Jika Anda memiliki gejala-gejala ini, pastikan untuk memeriksakan diri ke dokter… dan perhatikan pola makan Anda. Makanan nabati yang kaya magnesium: • Sayuran: wortel, bayam, okra • Hijau: peterseli, dill, arugula • Kacang-kacangan: kacang mete, almond, pistachio, kacang tanah, hazelnut, walnut, kacang pinus • Kacang-kacangan: kacang hitam, lentil • Biji: biji labu dan biji bunga matahari • Buah-buahan dan buah-buahan kering: alpukat, pisang, kesemek, kurma, plum, kismis Jadilah sehat! Sumber: blogs.naturalnews.com Terjemahan: Lakshmi

Tinggalkan Balasan