Pelantun bungkuk (Cantharellula umbonata)

Sistematik:
  • Divisi : Basidiomycota (Basidiomycetes)
  • Subdivisi: Agaricomycotina (Agaricomycetes)
  • Kelas: Agaricomycetes (Agaricomycetes)
  • Subkelas: Agaricomycetidae (Agaricomycetes)
  • Ordo: Agaricales (Agaric atau Lamellar)
  • Keluarga: Tricholomataceae (Tricholomovye atau Ryadovkovye)
  • Genus: Cantharellula (Cantarellula)
  • Tipe: Cantharellula umbonata (Penyanyi Bungkuk)
  • Cantarellula tuberkulum
  • Chanterelle cembung palsu
  • cantarella

Humpback chanterelle (Cantharellula umbonata) foto dan deskripsi

Chanterelle humpback, atau Cantarellula tubercle (lat. Cantharellula umbonata) adalah jamur yang dapat dimakan bersyarat dari genus Cantharellula.

line:

Kecil (berdiameter 2-5 cm), pada jamur muda dengan bentuk T yang menarik, saat tumbuh, ia menjadi berbentuk corong dengan tuberkel tengah yang tajam dan tepi yang sedikit bergelombang. Warna - abu-abu keabu-abuan, dengan warna biru, pigmentasi kabur, tidak rata, secara umum, warna di tengah lebih gelap daripada di tepi. Dagingnya tipis, keabu-abuan, sedikit memerah saat pecah.

Catatan:

Sering, bercabang, turun ke batang, hampir putih pada jamur muda, berubah menjadi abu-abu seiring bertambahnya usia.

bubuk spora: Putih.

Kaki:

Tinggi 3-6 cm, tebal hingga 0,5 cm, silindris, lurus atau agak melengkung, keabu-abuan, dengan puber di bagian bawah.

Cantharellula umbonata ditemukan, dan cukup melimpah, di hutan jenis konifera dan campuran, di tempat-tempat berlumut, dari pertengahan Agustus hingga awal cuaca dingin.

Bentuknya yang khas, daging yang memerah, pelat abu-abu yang sering bercabang memungkinkan Anda untuk dengan percaya diri membedakan rubah bungkuk dari sebagian besar kerabatnya.

Jamur dapat dimakan, tetapi tidak terlalu menarik dalam hal kuliner, pertama, karena ukurannya yang kecil, dan kedua, karena tidak terlalu enak.

 

Tinggalkan Balasan