Jamur rawa (Lactarius sphagneti)

Sistematik:
  • Divisi : Basidiomycota (Basidiomycetes)
  • Subdivisi: Agaricomycotina (Agaricomycetes)
  • Kelas: Agaricomycetes (Agaricomycetes)
  • Subclass: Incertae sedis (posisi tidak pasti)
  • Ordo: Russulales (Russulovye)
  • Keluarga: Russulaceae (Russula)
  • Genus: Lactarius (Susu)
  • Tipe: Lactarius sphagneti (Payudara rawa)

Foto dan deskripsi jamur rawa (Lactarius sphagneti)

Jamur rawa, seperti jenis jamur lainnya, termasuk dalam keluarga russula. Keluarga ini mencakup lebih dari 120 spesies.

Ini adalah jamur agaric. Nama "gruzd" memiliki akar Slavia Lama, sementara ada beberapa versi penjelasan. Yang pertama adalah jamur tumbuh berkelompok, berkelompok, yaitu bertumpuk; yang kedua adalah jamur gruzdky, yaitu mudah pecah, rapuh.

Lactarius sphagneti ditemukan di mana-mana, lebih suka tempat lembab, dataran rendah. Musimnya dari bulan Juni sampai November, tetapi puncak pertumbuhan terjadi pada bulan Agustus – September.

Tubuh buah jamur rawa diwakili oleh topi dan batang. Ukuran tutupnya berdiameter hingga 5 cm, bentuknya sujud, kadang berbentuk corong. Di tengah sering ada tuberkel tajam. Tepi tutup jamur susu muda ditekuk, lalu diturunkan sepenuhnya. Warna kulit – kemerahan, coklat kemerahan, bata, oker, dapat memudar.

Hymenophore jamur sering terjadi, warnanya kemerahan. Piring turun di kaki.

Kakinya sangat padat, tertutup rapat dengan bulu di bagian bawah. Mungkin berlubang atau memiliki saluran. Warna – di bawah naungan topi jamur, mungkin sedikit lebih terang. Ukuran jamur tergantung pada kondisi iklim daerah, cuaca, jenis tanah, dan keberadaan lumut.

Daging jamur susu berwarna krem ​​​​rawa, rasanya tidak enak. Jus susu yang dikeluarkan berwarna keputihan, di udara terbuka dengan cepat menjadi abu-abu, dengan warna kekuningan. Jamur rawa tua mengeluarkan jus yang sangat pedas dan membakar.

Jamur yang bisa dimakan. Ini digunakan untuk makanan, tetapi dari segi rasa lebih rendah dari jamur susu asli (Lactarius resimus).

Tinggalkan Balasan