Psikologi

Mimpi kita jarang menjadi kenyataan karena kita takut untuk mencoba, mengambil risiko dan bereksperimen. Pengusaha Timothy Ferris menyarankan untuk bertanya pada diri sendiri beberapa pertanyaan. Menjawabnya akan membantu mengatasi keragu-raguan dan ketakutan.

Untuk melakukan atau tidak? Untuk mencoba atau tidak mencoba? Kebanyakan orang tidak dan tidak mencoba. Ketidakpastian dan ketakutan akan kegagalan melebihi keinginan untuk sukses dan bahagia. Selama bertahun-tahun saya menetapkan tujuan, berjanji pada diri sendiri untuk menemukan jalan saya, tetapi tidak ada yang terjadi karena saya takut dan tidak aman, seperti banyak orang di dunia ini.

Waktu berlalu, saya membuat kesalahan, saya gagal, tetapi kemudian saya membuat daftar periksa yang membuat proses pengambilan keputusan menjadi lebih mudah. Jika Anda takut untuk membuat keputusan yang berani, itu akan menjadi penawar bagi Anda. Cobalah untuk tidak memikirkan pertanyaan lebih dari dua menit dan tuliskan jawaban Anda.

1. Bayangkan skenario terburuk yang mungkin terjadi

Keraguan apa yang muncul ketika Anda memikirkan tentang perubahan yang dapat atau harus Anda lakukan? Bayangkan mereka dengan sangat detail. Apakah ini akan menjadi akhir dunia? Bagaimana mereka akan mempengaruhi hidup Anda dalam skala 1 sampai 10? Apakah dampak ini bersifat sementara, jangka panjang atau permanen?

2. Langkah apa yang dapat Anda ambil jika Anda gagal?

Anda mengambil risiko, tetapi tidak mendapatkan apa yang Anda impikan. Pikirkan tentang bagaimana Anda dapat mengendalikan situasi.

Keberhasilan seseorang diukur dengan jumlah percakapan tidak nyaman yang mereka putuskan untuk dilakukan.

3. Hasil atau manfaat apa yang dapat Anda peroleh jika skenario yang mungkin terjadi berhasil?

Sekarang, Anda telah mengidentifikasi kemungkinan skenario terburuk. Sekarang pikirkan hasil positifnya, baik internal (mendapatkan kepercayaan diri, peningkatan harga diri) dan eksternal. Seberapa signifikan pengaruhnya terhadap hidup Anda (dari 1 hingga 10)? Seberapa besar kemungkinan skenario positif untuk perkembangan peristiwa? Cari tahu apakah ada yang pernah melakukan hal serupa sebelumnya.

4. Jika Anda dipecat dari pekerjaan Anda hari ini, apa yang akan Anda lakukan untuk menghindari kesulitan keuangan?

Bayangkan apa yang akan Anda lakukan dan kembali ke pertanyaan 1-3. Ajukan pertanyaan kepada diri sendiri: Seberapa cepat saya dapat kembali ke karir lama saya jika saya berhenti dari pekerjaan saya sekarang untuk mencoba melakukan apa yang saya impikan?

5. Aktivitas apa yang Anda tunda karena takut?

Kami biasanya paling takut untuk melakukan apa yang paling penting sekarang. Seringkali kita tidak berani melakukan panggilan penting dan tidak dapat mengatur pertemuan dengan cara apa pun, karena kita tidak tahu apa yang akan terjadi. Identifikasi skenario terburuk, terima, dan ambil langkah pertama. Anda mungkin terkejut, tetapi kesuksesan seseorang diukur dari jumlah percakapan tidak nyaman yang dia putuskan.

Lebih baik mengambil risiko dan kalah daripada menyesali seumur hidup karena kehilangan kesempatan.

Buatlah janji pada diri sendiri untuk secara teratur melakukan sesuatu yang Anda takuti. Saya memperoleh kebiasaan ini ketika saya mencoba menghubungi orang-orang terkenal untuk meminta nasihat.

6. Berapa biaya fisik, emosional, dan finansial dari menunda tindakan Anda sampai nanti?

Tidak adil untuk hanya memikirkan konsekuensi negatif dari tindakan. Anda juga perlu mengevaluasi kemungkinan konsekuensi dari kelambanan Anda. Jika Anda tidak melakukan apa yang menginspirasi Anda sekarang, apa yang akan terjadi pada Anda dalam satu tahun, lima atau sepuluh tahun? Apakah Anda siap untuk terus hidup seperti sebelumnya, selama bertahun-tahun yang akan datang? Bayangkan diri Anda di masa depan dan beri nilai seberapa besar kemungkinan Anda melihat seseorang yang kecewa dalam hidup, sangat menyesali bahwa dia tidak melakukan apa yang seharusnya dia lakukan (dari 1 hingga 10). Lebih baik mengambil risiko dan kalah daripada menyesali kesempatan yang tidak terpakai sepanjang hidup Anda.

7. Tunggu apa lagi?

Jika Anda tidak dapat menjawab pertanyaan ini dengan jelas, tetapi menggunakan alasan seperti «waktunya tepat,» Anda hanya takut, seperti kebanyakan orang di dunia ini. Hargai biaya kelambanan, sadari bahwa hampir semua kesalahan dapat diperbaiki, dan tanamkan kebiasaan orang sukses: ambil tindakan dalam situasi apa pun, dan jangan menunggu waktu yang lebih baik.

Tinggalkan Balasan