Produk pembersih hati

Memiliki bentuk bumerang dan massa 1,4 kg, hati bekerja setiap hari untuk kita dengan susah payah. Ini adalah organ terbesar kedua dalam tubuh manusia dan kami tidak terlalu memikirkannya sampai terjadi kesalahan. Seperti "pembantu rumah tangga yang pendiam", hati bekerja sepanjang waktu, membersihkan semua yang masuk ke dalamnya. Sama seperti kita membersihkan apartemen kita setiap akhir pekan, hati mendetoksifikasi racun dari makanan dan lingkungan kita. Apa pun yang Anda makan, hati Anda akan menanganinya, di samping tugas harian lainnya: mengubah karbohidrat, protein, dan lemak menjadi energi, membantu pencernaan, menggunakan 30% darah yang bersirkulasi setiap menit untuk melakukan reaksi kimia guna menghilangkan racun berbahaya, mendistribusikan dan penyimpanan nutrisi penting, detoksifikasi darah dari karsinogen. Hal terbaik yang dapat kita lakukan untuk hati kita adalah memberinya makanan nabati yang sehat. Jadi, makanan apa yang membantu organ penting seperti hati membersihkan dirinya dari akumulasi racun. Bit. Sayuran yang cerah dan indah, seperti suntikan kesehatan yang gila untuk seluruh tubuh, termasuk hati. Rona merah dan ungunya mungkin tampak sedikit jenuh, tetapi alam dengan cerdik menciptakan warna untuk sayuran. Misalnya, bit menyerupai darah dalam warnanya dan memiliki sifat yang memurnikan yang terakhir, akibatnya fungsi hati meningkat. Bit mengandung banyak antioksidan dan nutrisi: asam folat, pektin, zat besi, betaine, betanin, betacyanin. Pektin adalah bentuk serat larut yang terkenal karena sifat pembersihannya. Brokoli. Berbentuk seperti pohon mini, brokoli memberi kehidupan pada tubuh. Warna hijau cerahnya menunjukkan tingkat antioksidan dan klorofil yang tinggi yang ditemukan dalam keluarga cruciferous. Brokoli, kembang kol, dan kubis Brussel mengandung glukosinolat, yang membantu hati memproduksi enzim yang menghilangkan racun. Brokoli juga merupakan sumber vitamin E yang larut dalam lemak, terutama penting untuk hati. Lemon. Lemon menyukai hati Anda, dan hati Anda menyukai lemon! Sayuran ini memberi tubuh antioksidan, terutama vitamin C, yang meningkatkan produksi enzim yang membantu pencernaan. Lemon adalah alternatif alami untuk garam karena kaya akan elektrolit yang tidak membuat sel tubuh dehidrasi seperti halnya natrium. Lemon bertindak alkalizing, meskipun faktanya asam. Kacang-kacangan. Menjadi kaya serat, membantu proses pembersihan dan merupakan sumber alami protein nabati. Tidak disarankan untuk mengonsumsi terlalu banyak protein, karena ini bisa menjadi beban serius bagi hati. Lentil menyediakan protein yang cukup untuk tubuh tanpa menyebabkan kerusakan apapun. Selain itu, ini adalah salah satu kacang-kacangan yang paling mudah dicerna.

Tinggalkan Balasan